Brazil (5 Kali Juara)
Brazil adalah negara pemenang Piala Dunia terbanyak sejauh ini. Sebelum Piala Dunia 2022 berjalan, Brazil telah berhasil menjuarai turnamen ini sebanyak 5 kali, yaitu pada 1952, 1962, 1970, 1994, dan 2002.
Brazil memang dikenal sebagai salah satu negara yang kuat di turnamen sepakbola antar negara. Di setiap edisi Piala Dunia, Brazil selalu menjadi penantang kuat gelar juara berbekal dengan pemain-pemain bintangnya.
Saat ini skuad Brazil dihuni oleh Neymar, Vinicius Junior, hingga Thiago Silva. Dengan pemain-pemain bintangnya, negara yang identik dengan gaya Samba ini kembali menjadi salah satu penantang kuat di Piala Dunia 2022.
Piala Dunia 2022 akan segera bergulir tak lama lagi. Hajat terbesar di dunia sepakbola ini pertama kali akan digelar di negara Timur Tengah, tepatnya di Qatar. Bisa dipastikan seluruh perhatian dunia akan tertuju ke Qatar di penghujung tahun 2022 ini.
Piala Dunia tahun ini akan menjadi Piala Dunia edisi ke-22. Sejak pertama kali dihelat pada tahun 1930, 80 negara telah berpartisipasi dalam kejuaraan dunia paling bergengsi di dunia sepakbola ini. Dari jumlah tersebut, sejauh ini hanya 8 negara yang berhasil membawa pulang trofi Piala Dunia.
Berikut ini adalah daftar 8 negara yang berhasil menjuarai Piala Dunia hingga saat ini.
Perancis (2 Kali Juara)
Perancis adalah juara bertahan di Piala Dunia 2022, setelah sebelumnya Les Bleus menjadi juara di Piala Dunia 2018. Selain menjadi juara di tahun 2018, Perancis juga pernah sekali menjadi juara dunia di tahun 1998.
Momen ikonik Perancis di Piala Dunia adalah kala Zinedine Zidane menanduk Marco Materazzi di final Piala Dunia 2006. Kala itu Zidane menanduk Materazzi karena tersulut emosi, yang mengakibatkan Zidane diusir keluar oleh wasit.
Perancis saat ini juga menjadi salah satu penantang kuat di Piala Dunia 2022. Skuad Perancis saat ini dihuni banyak pemain bintang, seperti Kylian Mbappe, Ousmane Dembele, dan peraih Ballon d’Or Karim Benzema.
Jerman (4 Kali Juara)
Jerman telah 4 kali menjadi juara dunia, yaitu pada tahun 1954, 1974, 1990, dan 2014. Torehan tersebut menjadikan Jerman menjadi salah satu negara tersukses dalam kejuaran empat tahunan ini.
Tim yang memiliki julukan Der Panzer ini identik dengan permainan yang sangat mendominasi di setiap pertandingan. Salah satu pertandingan Der Panzer di Piala Dunia yang paling ikonik adalah saat mereka menghancurkan sang tuan rumah di Piala Dunia Brazil tahun 2014.
Kala itu, Jerman bertemu dengan Brazil di semifinal, Brazil lebih diunggulkan karena mereka bermain di hadapan pendukungnya sendiri. Namun, Jerman tanpa ampun mengalahkan Brazil dengan skor 7-1.
Tahun ini, Jerman kembali berpartisipasi dalam Piala Dunia 2022. Skuad yang diasuh Julian Nagelsmann dihuni banyak pemain muda, dan menjadi salah satu penantang kuat pada Piala Dunia tahun ini.
Uruguay (2 Kali Juara)
Uruguay adalah salah satu negara kuat di masa lalu. Uruguay menjadi juara Piala Dunia kala menjadi tuan rumah di tahun 1930, dan 1950 di Brazil. Meski dalam beberapa edisi Piala Dunia ke belakang Uruguay tidak menjadi negara yang difavoritkan, Uruguay tetap menjadi kuda hitam yang memberi kejutan di kejuaraan ini.
Italia (4 Kali Juara)
Italia bersama Jerman menjadi negara dengan torehan gelar Piala Dunia terbanyak kedua. Italia menjadi juara di tahun 1934, 1938, 1982, dan 2006. Sayangnya, Italia menjadi satu-satunya negara pemilik gelar juara yang tidak berpartisipasi di Piala Dunia 2022.
Meski pada tahun sebelumnya Italia telah menjadi juara di kejuaraan Euro, Italia gagal dalam kualifikasi Piala Dunia 2022. Kala itu Italia dikalahkan oleh Makedonia Utara pada fase kualifikasi Piala Dunia zona Eropa. Absennya Italia pada gelaran Piala Dunia 2022 bukan yang pertama. Sebelumnya, Italia juga tidak berpartisipasi pada Piala Dunia 2018 yang digelar di Rusia.
Inggris (1 Kali Juara)
Inggris pernah satu kali menjadi juara kala menjadi tuan rumah Piala Dunia di tahun 1966. Setelah itu, Inggris belum pernah menjadi juara lagi meski telah memiliki sejumlah nama besar seperti Beckham, Lampard, dan Gerrard.
Skuad Inggris saat ini adalah salah satu skuad paling mewah di Piala Dunia 2022, dan di tahun ini negara pemilik liga terbaik di dunia itu berambisi untuk membawa pulang trofi ke Tanah Inggris. Namun, meski memiliki banyak pemain bintang, pelatih Timnas Inggris yang saat ini kerap dikritik karena tidak bisa memaksimalkan potensi skuad Inggris. Menarik untuk melihat sejauh apa perjalanan skuad bertabur bintang ini di Piala Dunia 2022.
Diperbarui: 19 Desember 2022, 07:16 WIB Diterbitkan: 19 Desember 2022, 07:16 WIB
Ronaldo menyampaikan rencana karier internasionalnya usai bermain di Piala Dunia 2022.
"Ya, pensiun. 100 persen," ucap Ronaldo.
Ronaldo telah memainkan empat edisi Piala Dunia bersama Portugal. Qatar akan menjadi Piala Dunia kelimanya. Namun, untuk karier pada level klub, Ronaldo mengaku masih ingin bermain dua atau tiga tahun lagi.
"Ini mungkin Piala Dunia terakhir saya, tentu saja, Piala Dunia kelima saya. Saya tidak tahu apa yang akan terjadi setelah Piala Duna."
Berikutnya dalam urutan ketiga ada Italia. Italia bersama Jerman menjadi negara dengan gelar Piala Dunia terbanyak kedua setelah Brasil.
Italia menjadi juara di tahun 1934, 1938, 1982, dan 2006. Sayangnya, Italia menjadi satu-satunya negara pemilik gelar juara yang tidak berpartisipasi di Piala Dunia 2022.
Meski pada tahun sebelumnya Italia telah menjadi juara di kejuaraan Euro, Italia gagal dalam kualifikasi Piala Dunia 2022. Kala itu Italia dikalahkan oleh Makedonia Utara pada fase kualifikasi Piala Dunia zona Eropa.
Absennya Italia pada gelaran Piala Dunia bukan yang pertama. Sebelumnya, Italia juga tidak berpartisipasi pada Piala Dunia 2018 yang digelar di Rusia.
4. Argentina (2 Kali Juara)
Argentina telah dua kali menjadi juara dunia, yaitu di tahun 1978 dan di era Diego Maradona pada tahun 1986.
Terakhir kali Argentina menembus final Piala Dunia adalah di tahun 2014, tetapi mereka harus kalah dari Jerman berkat gol Mario Gotze di menit-menit terakhir.
Menjadi dua kali juara dunia tak lepas dari skuad Argentina yang diisi oleh banyak pemain berkualitas.
Tahun ini di Piala Dunia 2022, Argentina berambisi membawa pulang trofi ke negaranya, apalagi dengan bergabungnya mega bintang Lionel Messi. Meski begitu, di laga perdananya, Argentina kalah 2-1 dari Arab Saudi.
SKOR.id - Berikut ini adalah deretan negara yang sudah memastikan diri lolos ke putaran final Piala Dunia 2022.
Piala Dunia 2022 akan dihelat di Qatar pada 21 November hingga 18 Desember 2022 mendatang.
Ini merupakan gelaran Piala Dunia terakhir yang akan diikuti oleh 32 negara, edisi 2026 mendatang direncanakan ada 48 tim yang ikut serta.
Qatar sebagai tuan rumah mendapatkan tiket otomatis lolos ke putaran final, 31 slot sisanya dibagi ke negara-negara anggota FIFA lainnya.
UEFA (Eropa) mendapatkan jatah terbanyak dengan 13 slot, diikuti CAF (Afrika) dengan slot lima negara.
AFC (Asia) dan Conmebol (Amerika Selatan) sama-sama mendapatkan jatah pasti empat tiket, sedangkan CONCACAF (Amerika Utara) mendapatkan tiga tiket langsung.
Dua tiket lainnya akan diperebutkan lewat dua laga play-off interkontinental antara empat tim dari empat konfederasi: OFC (Oseania), AFC, CONCACAF, dan Conmebol.
Berikut ini adalah daftar negara yang sudah lolos ke gelaran Piala Dunia 2022:
(Akan terus di-update jika ada negara yang lolos)
TUAN RUMAH (Jatah: 1 tiket)
Jalur lolos: tuan rumah
Tanggal lolos: 2 Desember 2010
Penampilan sebelumnya: belum pernah
EROPA (Jatah: 13 tiket)
Jalur lolos: Juara grup J kualifikasi zona Eropa
Tanggal lolos: 11 Oktober 2021
Penampilan sebelumnya: 19 kali
Prestasi terbaik: Juara (1954, 1974, 1990, 2014)
Jalur lolos: Juara grup F kualifikasi zona Eropa
Tanggal lolos: 12 Oktober 2021
Penampilan sebelumnya: 5 kali
Prestasi terbaik: Perempat final (1998)
Jalur lolos: Juara grup D kualifikasi zona Eropa
Tanggal lolos: 13 November 2021
Penampilan sebelumnya: 15 kali
Prestasi terbaik: Juara (1998, 2018)
Jalur lolos: Juara grup E kualifikasi zona Eropa
Tanggal lolos: 13 November 2021
Penampilan sebelumnya: 13 kali
Prestasi terbaik: Peringkat ketiga (2018)
Jalur lolos: Juara Grup H kualifikasi zona Eropa
Tanggal lolos: 14 November 2021
Penampilan sebelumnya: 5 kali
Prestasi terbaik: Runner-up (2018)
Jalur lolos: Juara Grup B kualifikasi zona Eropa
Tanggal lolos: 14 November 2021
Penampilan sebelumnya: 15 kali
Prestasi terbaik: Juara (2010)
Jalur lolos: Juara Grup A kualifikasi zona Eropa
Tanggal lolos: 14 November 2021
Penampilan sebelumnya: 12 kali
Prestasi terbaik: Peringkat 4 (1930, 1962)
Jalur lolos: Juara Grup I kualifikasi zona Eropa
Tanggal lolos: 15 November 2021
Penampilan sebelumnya: 15 kali
Prestasi terbaik: Juara (1966)
Jalur lolos: Juara Grup C kualifikasi zona Eropa
Tanggal lolos: 15 November 2021
Penampilan sebelumnya: 11 kali
Prestasi terbaik: Perempat final (1934, 1938, 1954)
Jalur lolos: Juara grup G kualifikasi zona Eropa
Tanggal lolos: 16 November 2021
Penampilan sebelumnya: 10 kali
Prestasi terbaik: Runner-up (1974, 1978, 2010)
Jalur lolos: Pemenang jalur C ronde kedua kualifikasi zona Eropa
Tanggal lolos: 29 Maret 2022
Penampilan sebelumnya: 7 kali
Prestasi terbaik: Peringkat Ketiga (1966)
Jalur lolos: Pemenang jalur B ronde kedua kualifikasi zona Eropa
Tanggal lolos: 29 Maret 2022
Penampilan sebelumnya: 8 kali
Prestasi terbaik: Peringkat Ketiga (1974, 1982)
Jalur lolos: Pemenang jalur A ronde kedua kualifikasi zona Eropa
Tanggal lolos: 5 Juni 2022
Penampilan sebelumnya: 1 kali
Prestasi terbaik: Perempat Final (1958)
AMERIKA SELATAN (Jatah: 4 tiket)
Jalur lolos: Empat besar kualifikasi zona Conmebol
Tanggal lolos: 11 November 2021
Penampilan sebelumnya: 21 kali
Prestasi terbaik: Juara (1958, 1962, 1970, 1994, 2002)
Jalur lolos: Empat besar kualifikasi zona Conmebol
Tanggal lolos: 16 November 2021
Penampilan sebelumnya: 17 kali
Prestasi terbaik: Juara (1978, 1986)
Jalur lolos: Empat besar kualifikasi zona Conmebol
Tanggal lolos: 24 Maret 2022
Penampilan sebelumnya: 3 kali
Prestasi terbaik: Babak 16 Besar (2006)
Jalur lolos: Empat besar kualifikasi zona Conmebol
Tanggal lolos: 24 Maret 2022
Penampilan sebelumnya: 13 kali
Prestasi terbaik: Juara (1930, 1950)
AMERIKA UTARA DAN KEP. KARIBIA (Jatah: 3 tiket)
Jalur lolos: Tiga besar kualifikasi zona CONCACAF
Tanggal lolos: 27 Maret 2022
Penampilan sebelumnya: 1 kali
Prestasi terbaik: Babak grup (1986)
Jalur lolos: Tiga besar kualifikasi zona CONCACAF
Tanggal lolos: 30 Maret 2022
Penampilan sebelumnya: 17 kali
Prestasi terbaik: Perempat Final (1970,1986)
Jalur lolos: Tiga besar kualifikasi zona CONCACAF
Tanggal lolos: 30 Maret 2022
Penampilan sebelumnya: 10 kali
Prestasi terbaik: Semifinal (1930)
AFRIKA (Jatah: 5 tiket)
Jalur lolos: Menang ronde ketiga kualifikasi zona Afrika
Tanggal lolos: 29 Maret 2022
Penampilan sebelumnya: 3 kali
Prestasi terbaik: Perempat Final (2010)
Jalur lolos: Menang ronde ketiga kualifikasi zona Afrika
Tanggal lolos: 29 Maret 2022
Penampilan sebelumnya: 2 kali
Prestasi terbaik: Perempat Final (2002)
Jalur lolos: Menang ronde ketiga kualifikasi zona Afrika
Tanggal lolos: 29 Maret 2022
Penampilan sebelumnya: 5 kali
Prestasi terbaik: Babak Grup (1978, 1998, 2002, 2006, 2018)
Jalur lolos: Menang ronde ketiga kualifikasi zona Afrika
Tanggal lolos: 29 Maret 2022
Penampilan sebelumnya: 5 kali
Prestasi terbaik: Babak 16 Besar (1986)
Jalur lolos: Menang ronde ketiga kualifikasi zona Afrika
Tanggal lolos: 29 Maret 2022
Penampilan sebelumnya: 7 kali
Prestasi terbaik: Perempat Final (1990)
ASIA (Jatah: 4 tiket)
Jalur lolos: Dua besar grup A Kualifikasi zona Asia ronde ketiga
Tanggal lolos: 27 Januari 2022
Penampilan sebelumnya: 5 kali
Prestasi terbaik: Babak grup (1978, 1998, 2006, 2014, 2018)
Jalur lolos: Dua besar grup A Kualifikasi zona Asia ronde ketiga
Tanggal lolos: 1 Februari 2022
Penampilan sebelumnya: 10 kali
Prestasi terbaik: Empat Besar (2002)
Jalur lolos: Dua besar grup B Kualifikasi zona Asia ronde ketiga
Tanggal lolos: 24 Maret 2022
Penampilan sebelumnya: 6 kali
Prestasi terbaik: Babak 16 Besar (2002, 2010, 2018)
Jalur lolos: Dua besar grup B Kualifikasi zona Asia ronde ketiga
Tanggal lolos: 24 Maret 2022
Penampilan sebelumnya: 5 kali
Prestasi terbaik: Babak 16 Besar (1994)
PLAY-OFF INTERKONTINENTAL (Jatah: 2 tiket)
Jalur lolos: Pemenang play-off Interkontinental
Tanggal lolos: 13 Juni 2022
Penampilan sebelumnya: 6 kali
Prestasi terbaik: Babak 16 Besar (2006)
Jalur lolos: Pemenang play-off Interkontinental
Tanggal lolos: 14 Juni 2022
Penampilan sebelumnya: 6 kali
Prestasi terbaik: Perempat Final (2014)
Baca Juga Berita Piala Dunia 2022 Lainnya:
Ibu Roberto Mancini Salahkan Putranya dan Dua Pemain atas Kegagalan Italia
Legenda Italia Marah Besar Timnya Gagal ke Piala Dunia 2022
Argentina (2 Kali Juara)
Argentina telah dua kali menjadi juara dunia, yaitu di tahun 1978, dan di era Diego Maradona pada tahun 1986. Terakhir kali Argentina menembus final Piala Dunia adalah di tahun 2014, tetapi mereka harus kalah dari Jerman berkat gol Mario Gotze di menit-menit terakhir.
Argentina menjadi calon kuat juara di Piala Dunia tahun ini. Pasalnya, skuad Argentina tahun ini diisi oleh banyak pemain yang sangat berkualitas. Selain itu, megabintang Lionel Messi sangat berambisi untuk membawa pulang trofi ke Argentina di Piala Dunia terakhirnya ini.
Spanyol (1 Kali Juara)
Spanyol pernah satu kali menjadi juara Piala Dunia pada tahun 2010 di Afrika Selatan. Kala itu skuad Spanyol diisi oleh generasi emas seperti Iniesta, Xavi, dan Puyol. Selain menjadi juara Piala Dunia di tahun 2010, skuad ini juga menjadi juara Euro di tahun 2008 dan 2012.
Saat ini, Spanyol telah meregenerasi skuadnya dengan pemain-pemain muda. Spanyol saat ini juga dilatih oleh Luis Enrique, pelatih yang pernah membawa Barcelona menjadi Treble Winner. Dengan skuad yang sekarang, Spanyol juga menjadi salah satu penantang gelar juara Piala Dunia 2022.